Kabareditorial.com, Makassar — Kalla Toyota kembali mengadakan Bazaar Mobil Bekas di showroom mereka, menghadirkan berbagai pilihan kendaraan dengan penawaran spesial.
Event ini menjadi bagian dari strategi baru Kalla Toyota dalam memperluas pangsa pasar di segmen mobil bekas, dengan target penjualan mencapai 25 unit dalam satu hari.
Used Car Advisor Kalla Toyota Alauddin Makassar, Dwi Sudarman, mengungkapkan bahwa langkah ini merupakan terobosan baru yang membantu tim sales dalam menawarkan unit dengan lebih efektif.
“Biasanya kami hanya fokus pada pameran mobil baru, tapi kali ini kami mencoba pendekatan berbeda dengan mengadakan event khusus mobil bekas. Dengan strategi pemasaran yang tepat, insya Allah target 25 unit bisa tercapai hari ini,” ujarnya.
Menurutnya, event ini tidak hanya mengandalkan strategi konvensional di showroom, tetapi juga mengoptimalkan pemasaran melalui marketplace online dan jaringan pelanggan loyal (repeat order).
“Saya sendiri sudah berhasil closing tiga unit sejak pagi, dan saat ini sedang dalam tahap negosiasi dengan calon pembeli lain. Banyak pelanggan lama yang awalnya hanya datang melihat-lihat, tapi akhirnya tertarik membeli setelah melihat langsung kondisi unit di lokasi,” tambah Dwi.
Promo Menarik dan Strategi Penjualan yang Efektif
Dalam bazaar ini, pelanggan bisa mendapatkan berbagai keuntungan, termasuk DP mulai Rp10 jutaan, angsuran ringan mulai Rp1 jutaan, serta voucher belanja dan servis.
Kalla Toyota juga menghadirkan program tukar tambah (trade-in) untuk pelanggan yang ingin mengganti kendaraan lama mereka dengan unit yang lebih baru.
“Kami menargetkan penjualan minimal delapan unit per bulan, dan di event ini saya pribadi menargetkan bisa menjual sebanyak mungkin hingga malam nanti. Sejauh ini, strategi pemasaran online dan penawaran langsung ke pelanggan loyal cukup efektif,” jelasnya.
Antusiasme Tinggi, Negosiasi Terus Berlangsung
Event yang berlangsung hingga malam ini diharapkan dapat menarik lebih banyak pelanggan. Hingga sore hari, beberapa unit sudah terjual, dan negosiasi masih terus berlangsung.
“Kami masih terus berupaya mencapai target, termasuk melalui negosiasi langsung di tempat. Saat ini, saya sedang dalam tahap finalisasi transaksi untuk satu unit lagi, yang semoga bisa menjadi SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) keempat saya hari ini,” kata Dwi.
Dengan respons positif dari pelanggan dan strategi pemasaran yang semakin berkembang, Kalla Toyota optimis bahwa bazaar mobil bekas ini akan menjadi agenda rutin yang terus ditingkatkan di masa mendatang.