Wakil Direktur SMAS Islam Athirah: Inovasi dan Adaptasi Jadi Kunci Bertahan di Era Perubahan
Kabareditorial.com, Makassar — Wakil Direktur Sekolah Islam Athirah Wilayah Kajaolalido, Dr. Patris Hasanuddin, M.Pd., menegaskan bahwa kunci keberlangsungan suatu bangsa di era digital terletak pada kemampuan beradaptasi terhadap perubahan.
“Bangsa yang bertahan bukanlah yang paling kuat, melainkan yang paling cepat merespons perkembangan zaman,” ujar Dr. Patris saat membuka Diklat Digital Kreatif di SMAS Islam Athirah, Kamis (9/10/2025).
Kegiatan tersebut dirancang untuk menumbuhkan ide-ide kreatif sekaligus melatih siswa mengubah gagasan menjadi produk digital yang bernilai. Menurut Dr. Patris, perubahan adalah keniscayaan yang tidak bisa dihindari, terutama di era digital yang dinamis.
“Yang perlu kita tanamkan kepada siswa adalah keberanian untuk merespons perubahan dengan kreatif, bukan sekadar bertahan,” tegasnya.
Langkah ini sejalan dengan visi strategis SMAS Islam Athirah yang terus mendorong inovasi melalui kegiatan intra, ko, dan ekstrakurikuler. Program diklat tersebut juga menjadi bagian dari implementasi Rencana Strategis Sekolah: Menjadi Sekolah Peradaban Insan Kamil Berbasis Digital Kreatif.
Sementara itu, Kepala SMAS Islam Athirah menekankan pentingnya kemampuan komunikasi dan penyampaian gagasan di samping prestasi akademik. Untuk memperkuat hal tersebut, pihak sekolah berkolaborasi dengan Kalla Institute dalam mendampingi siswa mengembangkan ide hingga menjadi prototipe produk digital.
Dengan menghadirkan berbagai pihak dan memberikan ruang ekspresi bagi siswa, SMAS Islam Athirah optimistis Diklat Digital Kreatif akan menjadi langkah nyata membentuk generasi yang adaptif, inovatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Pos Terkait
Trending Post
Tidak ada komentar