Makassar – Kalla Toyota memperkenalkan Program Daur, yang mengoptimalkan sampah daur ulang sebagai bagian dari komitmen perusahaan terhadap prinsip ekonomi sirkular dan keberlanjutan.
Program ini bertujuan untuk mengubah bahan bekas, seperti vinyl dari banner dan baliho, menjadi produk baru yang bermanfaat untuk promosi perusahaan.
Untuk memastikan kelancaran dan efisiensi program ini, Kalla Toyota mengadopsi pendekatan Step Kaizen, sebuah metode yang fokus pada perbaikan berkelanjutan dan analisis mendalam.
Andi Chairiza Bahrun, Assistant Manager Marketing Communication Kalla Toyota, menjelaskan bahwa program ini mengedepankan langkah-langkah sistematis dalam penerapan kaizen, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan proses secara bertahap.
“Langkah pertama dalam Step Kaizen adalah menentukan tema program, yang dalam hal ini adalah pengelolaan sampah daur ulang dengan fokus pada material vinyl. Kemudian, kami melakukan rencana analisa kondisi untuk memahami situasi dan potensi yang ada,” ujar Andi.
Proses selanjutnya dalam Step Kaizen adalah penanggulangan yang ada. Andi menambahkan bahwa Kalla Toyota menganalisis dan mencari solusi untuk mengurangi potensi kerugian atau pemborosan yang terkait dengan sampah.
Setelah itu, hasil dari proses tersebut akan dilakukan penanggulangan dan pemeriksaan untuk memastikan hasil yang diinginkan tercapai dengan baik.
“Setelah langkah-langkah perbaikan dilaksanakan, kami akan menentukan target yang jelas, serta terus melakukan evaluasi hasil untuk memastikan program berjalan efektif,” jelas Caca, sapaan akrabnya.
Proses ini mencakup analisa sebab dan akibat, serta melakukan standarisasi agar solusi yang ditemukan dapat diterapkan secara konsisten di masa mendatang.
“Kaizen bukan hanya tentang perbaikan teknis, tetapi juga tentang budaya perusahaan yang berfokus pada keberlanjutan dan peningkatan berkelanjutan dalam setiap langkah yang kami ambil. Kami ingin memastikan bahwa setiap produk yang kami hasilkan dari daur ulang memberikan nilai tambah yang lebih besar, tidak hanya untuk perusahaan, tetapi juga bagi lingkungan,” tambahnya.
Program Daur dengan pendekatan Step Kaizen ini diharapkan dapat menjadi contoh yang baik bagi perusahaan lain dalam mengimplementasikan ekonomi sirkular, memanfaatkan kembali sampah, dan mengurangi dampak lingkungan negatif. Dengan inovasi ini, Kalla Toyota terus bergerak menuju masa depan yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.